Magetan. Untuk meningkatkan kemampuan Bintara Pembina Desa (Babinsa) dalam pelaksanaan pembinaan teritorial di wilayah. Kodim 0804/Magetan menggelar Latihan Tehnis Teritorial (Latnis Ter) tahun 2021, Kegiatan ini dibuka langsung oleh Dandim 0804/Magetan Letkol Inf Ismulyono Tri Widodo, S.I.P, di Lapangan Apel Makodim 0804/Magetan, Senin (07/06/2021).
Latnis Ter ini dilaksanakan mulai tanggal 07 sampai dengan 11 Juni 2021 dan diikuti personel Babinsa Kodim 0804/Magetan.
Dalam arahannya dihadapan para Danramil dan Babinsa, Dandim 0804/Magetan menuturkan, bahwa pembinaan teritorial atau Binter sebagai fungsi utama TNI AD selama ini telah dilaksanakan dan diselenggarakan secara optimal, baik secara perorangan maupun satuan.
Hal ini telah tercermin dalam pemahaman para prajurit maupun satuan jajaran TNI AD tentang penyelenggaraan Binter di wilayah baik yang bersifat kuantitas maupun kualitasnya, utamanya dalam mengolah potensi wilayah yang meliputi geografi, demografi maupun kondisi sosial menjadi kekuatan yang siap diperlukan untuk kepentingan pertahanan negara.
“Latnis Ter ini bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan penguasaan dan keterampilan aparat Babinsa Kodim 0804/Magetan agar memiliki kecakapan dalam tugas baik secara perorangan maupun dalam hubungan kelompok,” kata Letkol Inf Ismulyono.
Dandim menambahkan, dalam kegiatan Latnis Ter ini para personel Babinsa akan diberikan pembekalan materi-materi teritorial meliputi lima Kemampuan Ter, Bin Komsos, Binwanwil dan Intel Ter oleh beberapa perwira staf dan para Danramil sebagai upaya penyegaran kembali sehingga dalam melaksanakan tugas-tugas kewilayahan para Babinsa dapat melaksanakan tugas di lapangan dengan baik.
“Untuk mendukung suksesnya pembinaan teritorial (Binter), Para Babinsa juga harus memahami sikap teritorial yang meliputi Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI dengan Metode Binter dan Bakti TNI, Pembinaan Ketahanan Wilayah (Bintahwil) dan Komunikasi Sosial,” paparnya.
Ia berharap, kemampuan pembinaan dan penguasaan pengetahuan serta keterampilan yang merupakan tuntutan dasar, harus dikuasai khususnya Babinsa dalam mendukung tugas pokok di satuan kewilayahan, melaksanakan pengawasan yang ketat selama latihan untuk meningkatkan kualitas latihan dan memperhatikan keamanan Personel dan Materiil.
“Sehingga setiap prajurit harus selalu memelihara dan meningkatkan kemampuannya sebagai modal keberhasilan, membangun kepercayaan diri dan tidak ada keraguan dan kesalahan dalam melaksanakan tugas dilapangan,” tutupnya. (Pendim)