Magetan. TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) adalah salah satu wujud Operasi Bhakti TNI, yang merupakan program terpadu lintas sektoral antara TNI dengan Departemen, Lembaga Pemerintah Non Departemen dan Pemerintah Daerah serta komponen bangsa lainnya. Titik berat program TMMD adalah di terisolir dan terpencil, serta daerah perbatasan.
Hal tersebut dikatakan Kapendam V/Brawijaya Kolonel Arm Imam Haryadi saat meninjau langsung progres sasaran fisik TMMD ke 111 Kodim 0804/Magetan, di Desa Gonggang, Kec. Poncol, Kab. Magetan. Kamis (08/07/2021)
Kapendam V/Brawijaya menyampaikan bahwa objek dalam kegiatan TMMD kali ini adalah sasaran fisik dan non fisik yaitu kegiatan yang berkaitan dengan pembangunan sarana dan prasarana yang menyentuh langsung peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Lebih lanjut Kapendam menjelaskan, adanya kegiatan TMMD di wilayah Teritorial Kodam V/Brawijaya ini membuktikan bahwa Satgas TMMD mampu menjawab berbagai keluhan warga di tengah pandemi. Terdapat hal terpenting selama program TMMD itu berjalan ialah mengajarkan arti jati diri TNI adalah Tentara Rakyat. Kemanunggalan TNI bersama rakyat menjadi titik fokus utama pelaksanaan program TMMD di berbagai daerah di wilayah Jawa Timur saat ini, “kata Pendam di lokasi TMMD ke 111 Desa Gonggang”.
Di jelas Dandim 0804/Magetan Letkol Ismulyono Tri Widodo, bahwa semangat gotong-royong bekerja dalam kebersamaan dan keakraban antara TNI dan warga pada saat pengecoran jalan sepanjang 1.550 meter yang menghubungkan Dusun Templek dan Dusun Biting di Desa Gonggang ini sangat terlihat. Ini membuktikan, jika Kemanunggalan antara TNI dan Rakyat berhasil diwujudkan oleh Satgas TMMD Kodim 0804/Magetan.
“Ketika membantu menyelesaikan proses pembangunan jalan, TNI dan warga terlihat saling bahu-membahu, bekerja dalam kebersamaan dan keakraban serta disela-sela istirahat senyuman dan tawa menambah keakraban kebersamaan. Semua antusias dan memiliki cita-cita yang sama, yaitu ingin membangun desanya untuk lebih maju” kata Dandim. (Pedim0804)