Magetan. Penyakit mulut dan kuku (PMK) saat ini tengah mewabah di Indonesia termasuk di wilayah Magetan. Penyakit ini banyak menyerang hewan ternak mulai dari sapi, kerbau hingga domba atau kambing.
Sebagai upaya mencegah penularan wabah PMK, Komandan Kodim 0804/Magetan Letkol Inf Dani Indrajaya, S.I.P, meninjau langsung vaksinasi terhadap hewan ternak sapi warga oleh Dinas Peternakan Kabupaten Magetan di Desa Tladan dan Desa Ngenteb, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan, Jum’at (22/7/2022).
Dandim 0804/Magetan Letkol Inf Dani Indrajaya, S.I.P, menjelaskan, wabah seperti ini adalah tanggung jawab bersama antara pemerintah, TNI dan Polri untuk turut mengatasinya. Sehingga dengan bersinergi, segala permasalahan bisa diatasi.
Terkait dengan kasus PMK yang terjadi di beberapa wilayah Kab. Magetan, Kodim 0804/Magetan bersama instansi terkait melaksanakan langkah-langkah pencegahan dengan melaksanakan penyekatan dan himbauan kepada para peternak sapi untuk menjaga kebersihan kandang, mengurangi mobilitas hewan ternak serta membatasi peternak untuk memasuki kandang, ”ungkapnya”.
”Saya juga telah perintahkan kepada babinsa di jajaran agar turut aktif mendukung dan membantu pemerintah mendampingi para peternak untuk menghadapi wabah penyakit kuku dan mulut ini,” tegasnya.
Diharapkan dengan dibantu anggota TNI, Polri dan Dinas Perternakan masyarakat merasa tidak sendirian dalam menghadapi masalah ini, ”kata Dandim”.
Dandim 0804/Magetan juga menghimbau kepada warga untuk melapor secepatnya bila mendapatkan hewan ternaknya mengalami gejala terinfeksi PMK, sehingga bisa mendapat penanganan dan pengobatan khusus dari Dokter Hewan, “tegasnya”. (MC0804)