Magetan. Babinsa Posramil Ngariboyo dan Babinsa Koramil Tipe B 0804/01 Magetan Kodim 0804/Magetan melaksanakan pendampingan kegiatan pemasangan Eartag pada Hewan ternak Sapi oleh Dinas Peternakan dan Perikanan Kab. Magetan bertempat di Desa Ngariboyo Kecamatan Ngariboyo Kabupaten Magetan. Selasa (25/10/2022)
Kegiatan pemasangan Eartag pada Hewan ternak Sapi oleh Dinas Peternakan dan Perikanan Kab. Magetan di Desa Ngariboyo Kecamatan Ngariboyo tersebut dihadiri oleh Suhadi perangkat desa Ngariboyo, Bapak Kemis beserta 1 orang dari Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Magetan, Babinsa Desa Ngariboyo, Sertu Robert beserta 2 orang.
Danposramil Ngariboyo Peltu Hadi Kusnomo melalui Babinsa desa Ngariboyo Sertu Robert mengatakan, Penandaan dan pendataan ternak pasca vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) menggunakan Eartag Secure QR Code yang terhubung dengan pusat data Kementerian Pertanian cakupannya diperluas pasca vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK).
Pemasangan eartag ini bertujuan untuk memudahkan pencatatan dan pendataan, serta seleksi dalam tata laksana pemeliharaan. Kementan bekerjasama dengan Peruri untuk pengadaan eartag Secure QR Code sebanyak 14.825.819 unit yang akan di distribusikan ke 23 provinsi di Indonesia yang terdampak PMK.
Babinsa desa Ngariboyo Sertu Robert menjelaskan, penandaan dan pendataan yang dilakukan pada ternak pasca vaksinasi Penyakit penyakit mulut dan kuku (PMK) ini menggunakan tanda pengenal atau identitas pada ternak berupa Eartag Secure QR Code yang terhubung secara digital melalui aplikasi yang bernama “Identik PKH” pada handphone berbasis android.
Aplikasi tersebut sudah tersedia dan dapat diunduh melalui play store. Hal ini menurutnya mudah dilakukan, terutama untuk mengidentifikasi ternak-ternak yang telah divaksin melalui kartu vaksin virtual yang dapat dilihat oleh siapapun melalui aplikasi tersebut. “pungkas Sertu Robert.(R 01)